Tulisan 8 & 9
Mengendalikan Fungsi Manajemen
A.
Definisi Mengendalikan
Pengertian Controlling
di dalam bahasa Indonesia dapat ditafsirkan sebagai pengawasan atau
pengendalian sehingga dalam bahasa Inggris pengertian pengawasan dan
pengendalian tetap dipergunakan dengan Istilah controlling. Controlling baik
yang dalam pengertian pengawasan atau pengendalian oleh sebagian besar
masyarakat sering ditafsirkan sebagai usaha dari manajer atau lembaga
pengawasan sebagai kegiatan untuk mencari kesalahan. Padahal fungsi pengawasan
atau pengendalian tersebut adalah sebagai salah satu keguatan untuk mengadakan
perbaikan bila hasil atau jasa yang sudah distandarisasi itu tidak sesuai
dengan hasil yang diharapkan.
Jadi
kontrol dapat disimpulkan lebih memusatkan pada efisiensi dan perencanaan atau
planning lebih memusatkan pada efektivitas.
Beberapa
pakar memberikan definisi controlling sebagai berikut:
1. George
R. Terry
Pengawasan adalah untuk menentukan apa
yang telah dicapai, mengadakan evaluasi atasannya, dan mengambil
tindakan-tindakan korektif, bila diperlukan, untuk menjamin agar hasilnya
sesuai dengan rencana.
2. Newman
Pengawasan adalah suatu usaha untuk
menjamin agar pelaksanaan sesuai dengan rencana.
3. Henry
Fayol
Pengawasan terdiri dengan maksud untuk
memperbaikinya dan mencegah terulangnya kembali.
4. Soejamto
Segala usaha atau kegiatan untuk
mengetahui sasaran obyek yang diperiksa.
5. Sondang
Siagian
Proses pengamatan daripada pelaksanaan
seluruh kegiatan organisasi untuk menjamin agar dimana pekerjaan yang sedang
dilaksanakan berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan sebelumnya.
6. Soekarno
K
Suatu proses yang menentukan tentang apa
yang harus dikerjakan agar apa yang diselenggarakan sejalan dengan rencana.
B.
Langkah-langkah dalam Kontrol
Langkah-langkah
proses pengendalian :
1. Menentukan
standar-standar yang akan digunakan sebagai dasar pengendalian.
2. Mengukur
pelaksanaan atau hasil yang telah dicapai.
3. Membandingkan
pelaksanaan atau hasil dengan standard an menentukan penyimpangan jika ada.
4. Melakukan
tindakan perbaikan, jika terdapat penyimpangan agar pelaksanaan dan tujuan
sesuai dengan rencana.
C.
Tipe-tipe Kontrol
Ada
tiga tipe pengawasan atau pengendalian, yaitu :
1. Pengawasan
atau pengendalian pendahuluan
Dirancang untuk
mengantisipasi adanya penyimpangan dari standar atau tujuan dan
memungkinkan koreksi dibuat sebelum suatu tahap kegiatan tertentu
diselesaikan.
diselesaikan.
2. Pengawasan
atau pengendalian yang dilakukan bersama dengan pelaksanaan kegiatan.
Merupakan proses di
mana aspek tertentu dari suatu prosedur harus disetujui
dulu atau syarat tertentu harus dipenuhi dulu sebelum kegiatan - kegiatan bisa
dilanjutkan, untuk menjadi semacam peralatan "double check" yang telah
menjamin ketepatan pelaksanaan kegiatan.
dulu atau syarat tertentu harus dipenuhi dulu sebelum kegiatan - kegiatan bisa
dilanjutkan, untuk menjadi semacam peralatan "double check" yang telah
menjamin ketepatan pelaksanaan kegiatan.
3. Pengawasan
atau pengendalian umpan balik.
4.
Mengukur hasil-hasil
dari suatu kegiatan yang telah diselesaikan.
Ada
beberapa tahap proses pengawasan antara lain:
1. Penetapan
standard kegiatan.
2. Penentuan
pengukuran kegiatan.
3. Pengukuran
pelaksanaan kegiatan nyata.
4. Membandingkan
pelaksanaan kegiatan dengan standard dan penganalisaan
penyimpangan-penyimpangan.
5. Mengambil
tindakan pengoreksian bila dianggap perlu.
Permasalahan yang
dihadapi oleh eksekutif dalam pengawasan karena harus
melakukan koordinasi terhadap tiga komunikasi, koordinasi, dan kerjasama
sangatlah vital, sehingga diperlukan sekali perhatian terhadap masa1ah orang dan
cara pengawasan terhadapnya (cara kerja dan sikapnya).
melakukan koordinasi terhadap tiga komunikasi, koordinasi, dan kerjasama
sangatlah vital, sehingga diperlukan sekali perhatian terhadap masa1ah orang dan
cara pengawasan terhadapnya (cara kerja dan sikapnya).
D.
Kontrol Proses Manajemen
1. Perencanaan
Strategi.
2. Penyusunan
Anggaran.
3. Pelaksanaan.
4. Evaluasi
Kerja.
Sumber :
H. Moh. Isa. 1980. Beberapa Bacaan tentang
Dasar-dasar Manajemen. Jakarta: Pusat Pendidikan dan Latihan Pegawai Depkes RI.
Azrul Azwar. 1988. Pengantar Administrasi
Kesehatan. Edisi kedua. Jakarta: PT. Bina Rupa Aksara.
Azrul Azwar. 1988. Pengantar Administrasi
Kesehatan. Edisi kedua. Jakarta: PT. Bina Rupa Aksara.
Herujito Yayat, M. 2001. Dasar-Dasar Manajemen.
Jakarta: PT Grasindo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar